Renungan Harian 7 Desember 2017
7. KARAKTERISTIK KASIH ALLAH
Sepanjang bulan Oktober kita sudah banyak membahas kasih yang
ada dalam 1 Korintus 13. Selama sebulan kita sudah memahami bagaimana kasih
itu. Memasuki bulan ini kita masih membicarakan mengenai kasih. Kasih yang
Tuhan mau kita alami dan lakukan adalah kasih Agape. Kasih yang dicontohkan
oleh Yesus sendiri dengan kedatangan dan pengorbananNya di atas kayu salib.
Mengalami kasih agape dalam hidup ini sangatlah penting. Sehingga kita juga
bisa membagikan kasih agape itu bagi orang lain.
Ada 3
karakteristik kasih Tuhan, yaitu :
1.
TETAP
(1 Yohanes 4:13-16)
Demikianlah
kita ketahui, bahwa kita tetap berada di dalam Allah dan Dia di dalam kita: Ia
telah mengaruniakan kita mendapat bagian dalam Roh-Nya.
Seringkali kita
berpikir ketika mengalami pergumulan maka kasih Tuhan berkurang dalam hidup
kita, atau ketika kita mengalami berkatNya, maka kasiNya sempurna atas kita.
Sebenarnya kasih Tuhan tidak tergantung dari kondisi kita. Apapun yang terjadi
dalam hidup ini, kasihNya tetap bagi kita dan Dia tetap menjadi pribadi yang
baik.
2.
SEMPURNA
(1 Yohanes 4:12)
Tidak ada
seorangpun yang pernah melihat Allah. Jika kita saling mengasihi, Allah tetap di
dalam kita, dan kasih-Nya sempurna di dalam kita
Arti kata
sempurna diantaranya : utuh dan lengkap segalanya (tidak bercacat dan bercela),
lengkap; komplet, selesai dengan sebaik-baiknya; teratur dengan sangat baiknya.
Dari arti kata
di atas, kita semakin tahu dan memahami bahwa kasih Tuhan memang sangat
sempurna. KasihNya yang tulus bagi manusia dan mau berkorban bagi manusia
menunjukkan kasih yang sempurna.
3.
TAK
BERSYARAT (1 Yohanes 4:19-21)
Kita mengasihi,
karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.
Ketika manusia
mengasihi dengan kasih dari dirinya, seringkali mengharapkan balasan atau
imbalan. Namun kasih Tuhan dinyatakan dengan tak bersyarat. Kasih Tuhan tidak
menuntut adanya imbalan. Mari kita miliki kasih agape, dimana memberikan kasih
bagi sesama dengan sebuah ketulusan. Bahkan ketika respon yang diberikan tidak
sesuai, maka kasih itu tetap diberikan.
Sharingkan :
1.
Pengalaman
mengalami kasih Allah dalam hidup kita
2.
Pengalaman
ketika memberikan kasih, namun dibalas dengan kejahatan
No comments:
Post a Comment