MEMURIDKAN ANAK MUDA (2)



Jangan seorangpun menganggap engkau rendah karena engkau muda . Jadilah teladan bagi orang-orang percaya , dalam perkataanmu,dalam tingkah lakumu,dalam kasihmu,dalam kesetiaanmu dan dalam kesucianmu .1 Timotius 4 : 12

Sebentar lagi kita akan merayakan Hari Sumpah Pemuda. Dimana kita diingatkan bahwa anak-anak muda menjadi dampak bagi bangsa ini. Anak-anak muda menjadi tonggak sejarah tentang persatuan. Ini membuktikan bahwa anak mudah justru menjadi pendobrak dan bergerak didepan. Anak muda menjadi dampak. Ketika anak-anak muda dipersiapkan dan dimuridkan maka hidup mereka akan terarah dan begerak untuk menjadi garam dan terang. Melanjutkan minggu yang lalu, kita kan melihat hal apa yang bisa dipersiapkan bagi anak muda, diantaranya :
a.       Teladan dalam kasih
Dengan kasihlah maka persatuan terjadi. Dengan kasihlah maka perbuatan baik semakin nyata. Ajar dan hidupkan kasih bagi anak-anak kita. Ketika anak-anak muda memiliki kasih Kristus, maka mereka akan mengimpartasikan kasih itu bagi keluarga dan generasinya. Mereka akan melakukan dan membantu orang lain didasarkan kasih.
b.      Teladan dalam kesetiaan
Kesetiaan mungkin menjadi hal yang mahal hari-hari ini. Banyak hal disekitar kita yang mulai mengajarkan ketidaksetiaan.Sehingga nilai itu bisa tertanam dalam hidup anak-anak muda. Namun jika kita melihat Yesus, bagaimana Dia setia sampai akhir. Dia menyerahkan hidupnya bagi manusia. Kita perlu mngejarkan kesetiaan bagi anak muda khususnya dalam pengiringan akan Tuhan. Jangan sampai kita melihat anak muda yang dulunya semangat melayani, namun akhirnya meninggalkan imannya.
c.       Teladan dalan kesucian
Era sekarang ini, dunia banyak menawarkan dosa bagi anak-anak muda. Dosa seolah menjadi hal yang wajr. Namun kita perlu ingatkan dan muridkan anak muda untuk menjaga kesucian hidup mereka. Atau ketika kita sebagai anak muda, mendapatkan tawaran untuk melakukan dosa, kita berani berkata tidak,sebab kita berpegang pada firman.

Sharingkan :
1.       Bagaimana hal praktis atau pengalaman kita ketika mengajarkan hal diatas

2.       Bagaimana ketika kita menemukan anak muda yang jatuh dalam ketidaksucian, dan kita muridkan mereka.

No comments:

Post a Comment